Langkah-Langkah Penulisan Soal Bentuk Pilihan Ganda
Menulis soal pilihan ganda sangat diperlukan
keterampilan dan ketelitian (Keterampilan Menulis Soal lihat di sini). Hal yang paling sulit
dilakukan dalam menulis soal bentuk pilihan ganda adalah menuliskan
pengecohnya. Pengecoh yang baik adalah pengecoh yang tingkat kerumitan atau
tingkat kesederhanaan, serta panjang pendeknya relatif sam dengan kunci
jawaban. Oleh karena itu, untuk memudahkan dalam penulisan soal bentuk pilihan
ganda, maka dalam penulisannya perlu mengikuti langkah-langkah berikut. Langkah
pertama adalah menulis pokok soalnya., langkah kedua adalah menulis jawabannya,
kemudian langkah ketiga adalah menulis pengecohnya.
Soal bentuk pilihan ganda merupakan soal yang telah
disediakan pilihan jawabannya. Siswa yang mengerjakan soal hanya memilih salah
satu jawaban yang benardari pilihan jawaban yang disediakan. Wujud soal terdiri
dari :
1.
Dasar pertanyaan / stimulus (bila ada)
2.
Pokok soal (stem)
3.
Pilihan jawaban yang tediri dari : kunci
jawaban dan pengecoh.
Kaidah Penulisan Soal Bentuk Pilihan Ganda
Adapun kaidah penulisan soal bentuk pilihan ganda
adalah seperti berikut :
1.
Soal harus sesuai dengan indikator.
Artinya
soal harus menanyakan perilaku dan materi yang hendak diukur sesuai
dengan rumusan indikator dalam kisi-kisi.
Contoh indikator :
Siswa dapat menentukan salah satu penyebab kemunduran
Kerajaan Demak.
Contohsoal yang sesuai dengan indikator :
Salah satu penyebab kemunduran Kerajaan Demak adalah …
a. armada Portugis
menyerang Demak
b. Demak diserang
oleh Kerajaan Mataram
c. adanya
perebutan kedudukan sultan*
d. kalah bersaing
dalam perdagangan
2. Pengecoh harus berfungsi
Contoh soal yang kurang baik :
Alat optik yang digunakan untuk memperoleh bayangan
dari gambar kecil menjadi besar adalah …
a. teleskop
b. proyektor
c. bioskop
d. stetoskop
Penjelasan : pilihan jawaban c dan d tidak homogen
karena bukan merupakan alat optik. Pilihan jawaban itu diperbaiki menjadi
“kamera” dan “mikroskop”
3. Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar.
Artinya, satu soal hanya mempunyai satu kunci jawaban.
Maksudnya kunci jawaban benar tidak lebih dari satu
atau kurang dari satu.
Contoh soal yang kurang baik :
Bunyi /e/ pada kata enak sama dengan
bunyi /e/ pada kata … .
a. beras
b. bebas *
c. bela *
d. bekas
Penjelasan : pilihan c sebaiknya diganti dengan kata
“Belas”
4. Pokok sola harus dirumuskan secara jelas
dan tegas.
Artinya, kemampuan / materi yang hendak
diukur/ditanyakan harus jelas tigak menimbulkan pengertian atau penafsiran yang
berbeda dari yang dimaksudkan penulis. Setiap butir soal hanya mengandung satu
persoalan / gagasan.
Contoh soal yang kurang baik :
Pada umumnya kata berimbuhan adalah … .
a. berani
b. beringas
c. beringin
d. beranjak*
Penjelasan : hindarkan penggunaan kata yang tidak
pasti, seperti pada umumnya, kira-kira. Oleh karena itu, pokok soal diperbaiki
menjadi “Kata berikut yang berimbuhan ber- adalah ….”
5. Rumusan pokok soal dan pilihan jawanban harus
merupakan pernyataan yang diperlukan saja.
Artinya apabila terdapat rumusan atau pernyataan yang
sebetulnya tisak diperlukan, maka rumusan atau pernyataan itu dihilangkan saja.
Contoh soal yang kurang baik :
Dewan Perwakilan Rakyat merupakan lembaga tertinggi
negara. Penulisan singkatan dewan perwakilan rakyat yang benar terdapat dalam
kalimat … .
a. Para anggota
D.P.R. sedang rapat
b. Para anggota
DPR. sedang rapat
c. Para
anggota DPR sedang rapat.
d. Para anggota
D.P.R sedang rapat.
Contoh soal yang lebih baik :
Penulisan singkatan dewan perwakilan rakyat yang benar
terdapat dalam kalimat … .
a. Para anggota
D.P.R. sedang rapat
b. Para anggota
DPR. sedang rapat.
c. Para
anggota DPR sedang rapat.*
d. Para anggota D.P.R
sedang rapat.
7. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah
jawaban yang benar.
Artinya, pada pokok soal jangan sampai terdapat kata,
kelompok kata, atau ungkapan yang dapat memberikan petunjuk ke arah jawaban
yang benar.
Contoh soal yang kurang baik
Generator listrik di Pusat Listrik Tenaga Air (PLTA) Sigura-gura digerakkan
oleh … .
a. tenaga air*
b. tenaga uap panas
c. tenaga gas
bumi
d. tenaga solar
7. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang
bersifat negatif ganda.
Artinya, pada pokok soal jangan sampai terdapat dua
kata atau lebih yang mengandung arti negatif. Hal ini untuk mencegah terjadinya
kesalahan penafsiran siswa terhadap arti pernyataan yang dimasud. Untuk
keterampilan bahasa, penggunaan negatif ganda diperbolehkan bila aspek yang
akan diukur justru pengertian tentang negatif ganda itu sendiri.
Contoh soal kurang baik
Nama bangun geometri di bawah ini bukan merupakan
bangun ruang kecuali … .
a. segitiga
samakaki
b. segitiga
samasisi
c. prisma segitiga*
d. bujur sangkar
Penjelasan : pokok soal diperbaiki menjadi : “Nama
bangun geometri di bawah ini yang merupakan bangun ruang adalah … .
8. Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau
dari segi materi.
Artinya, semua pilihan jawaban berasal dari materi
yang sama seperti yang ditanyakan oleh pokok soal, penulisannya harus setara,
dan semua pilihan jawaban harus berfungsi.
Contoh soal kurang baik
Jujur terhadapa orang lain berarti … .
a. berbuat sesuai
kehendak
b. merugukan diri
sendiri
c. berbuat
sesuai aturan
d. berkata apa
adanya*
Penjelasan : pilihan b tidak homogen. Oleh karena itu,
p[ilihan b diperbaiki menjadi “betingkah laku sopan”
9. Panjang rumusan harus relatif sama.
Kaidah ini diperlukan karena adanya kecendrungan siswa
memilih jawaban yang paling panjang karena seringkali jawaban yang lebih
panjang itu lengkap dan merupakan kunci jawaban.
Contoh soal kurang baik
Salah satu ini Dekrit Presiden 5 Juli 1959 adalah … .
a. pembubaran
Partai Komunis Indonesia
b. kembali ke
Undang-undang Dasar 1945*
c. pembentukan
Dewan Perwakilan Rakyat
d. dibentuknya
Dewan Nasional yang terdiri dari wakil-wakil semua partai yang ada
Penjelasan : pilihan d diperbaiki menjadi :
“dibentuknya Dewan Nasional”
10. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan “semua pilihan
jawaban di atas salah atau benar”.
Artinya, dengan adanya pilihan jawaban seperti ini,
maka secara materi pilihan jawaban berkurang satu karena pernyataan ini bukan
merupakan materi yang ditanyakan dan pernyataan itu menjadi tidak homogen.
Contoh soal yang kurang baik
Orang yang hatinya bersih akan selalu … .
a. bersikap tekun
b. berbuat sopan
c. memperlihatkan
keberanian
d. semua pilihan jawaban
di atas benar*
Penjelasan : pilihan d diperbaiki menjadi “memelihara
kejujuran
11. Pilihan jawaban berbentuk angka atau waktu harus disusun
berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka atau kronologis waktunya.
Artinya, pilihan jawaban yang berbentuk angka harus
disusun berdasarkan besar kecilnya nilai angka, dari nilai angka paling kecil
berurutan sampai nilai angka yang paling besar, dan sebaliknya. Demikian juga
pilihan jawaban yang menunjukkan waktu harus disusun secara kronologis.
Penyusunan secara urut dimaksudkan untuk memudahkan siswa melihat pilihan
jawaban.
Contoh soal yang kurang baik
Hasil dari 4³ adalah … .
a. 7
b. 64*
c. 12
d. 81
Penjelasan : pilihan jawaban diurutkan dari kecil ke
besar atau sebaliknya, seperti 7, 12, 64*, 81 atau 81, 64*, 12, 7