Saturday, 30 January 2021

RINGKASAN MATERI TEMA 7 SUBTEMA 1

0 comments

 

RINGKASAN MATERI TEMA 7 SUBTEMA 1

Muatan PPKn

Faktor-Faktor Penyebab Keberagaman Bangsa Indonesia

ü  Faktor letak geografis negara Indonesia yang dilalui garis khatulistiwa

ü  Faktor sejarah Indonesia, yaitu adanya percampuran budaya asing


ü  Faktor keberagaman kenampakan alam di Indonesia, karena wilayah Indonesia terdiri atas pulau-pulau

 

Memaknai Keberagaman sebagai Identitas Bangsa Indonesia

ü  Semangat persatuan para pejuang diwujudkan pada Kongres  Sumpah Pemuda II pada 27–28 Oktober 1928.

ü  Kongres  Sumpah Pemuda II merupakan lanjutan dari Kongres Sumpah Pemuda I.

ü  Kongres Sumpah Pemuda II menghasilkan sebuah sumpah persatuan, yaitu SUMPAH PEMUDA.

Sumpah Pemuda

Pertama

Kami putra putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, Tanah Air Indonesia.

Kedua

Kami putra putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.

Ketiga

Kami putra putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

 

Upaya-Upaya Pengembangan dan Pelestarian Kebudayaan Nasional

       Peristiwa Sumpah Pemuda mengajarkan kita untuk melihat perbedaan yang ada sebagai pengikat bangsa dan bukan pemecah persatuan.

       Oleh sebab itu sebagai warga negara, kita memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mempertahankan kemerdekaan dan persatuan dalam keberagaman tersebut.

Kita dapat mengembangkan sikap-sikap dan melestarikan budaya dengan melakukan hal-hal berikut.

1.     Berteman dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan suku, ras, dan agama.

2.    Menerima dan menghargai keberagaman suku bangsa, budaya, adat istiadat, dan agama orang lain.

3.    Tidak merasa kebudayaan dan kebiasaan suku budaya sendiri lebih baik daripada suku budaya lain.

4.    Ikut hadir dalam menyaksikan pentas kesenian daerah.

5.    Turut serta mengembangkan dan melestarikan budaya daerah di Indonesia.

 

Muatan Bahasa Indonesia

Mencermati Informasi Penting dalam Teks Narasi Sejarah

ü  Teks narasi sejarah adalah teks yang berisi tentang cerita peristiwa sejarah yang terjadi pada masa lampau.

ü  Peristiwa sejarah tersebut disampaikan berdasarkan fakta yang terjadi dan disampaikan dalam bentuk narasi atau urutan cerita.

ü  Melalui teks narasi sejarah, kamu dapat mengetahui berbagai peristiwa sejarah yang pernah terjadi di Indonesia ataupun di negara lain.

ü  Untuk mengetahui seluruh informasi peristiwa sejarah tersebut, kamu dapat mencermati dan menggali isi teks dengan berbagai cara, seperti menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disajikan.

 

Mengelompokkan Informasi Teks Narasi Sejarah

ü  Kita dapat mengelompokkan informasi-informasi tersebut menggunakan kata tanya 5W1H.

ü  Apa (what), digunakan untuk menanyakan nama atau jenis peristiwa yang terjadi dalam teks.

ü  Di mana (where), digunakan untuk menanyakan tempat berlangsungnya peristiwa dalam teks.

ü  Kapan (when), digunakan untuk menanyakan waktu terjadinya peristiwa dalam teks.

ü  Siapa (who), digunakan untuk menanyakan tokoh atau pelaku yang terlibat dalam peristiwa yang terjadi dalam teks.

ü  Mengapa (why), digunakan untuk menanyakan penyebab atau alasan terjadinya peristiwa dalam teks

ü  Bagaimana (how), digunakan untuk menanyakan cara atau keadaan saat terjadinya peristiwa dalam teks.

 

Menggali Informasi Teks Narasi Sejarah secara Lisan

ü  Untuk menggali informasi dari teks lisan, kamu perlu mendengarkan teks yang dibacakan dengan saksama.

ü  Setelah itu, catatlah informasi penting dari teks, seperti nama peristiwa, tokoh, tempat, dan penyebab terjadinya peristiwa.

ü  Dengan mencatatnya, kamu dapat membaca kembali dan mengingat semua informasi penting yang telah kamu dengar. Kamu juga dapat menjawab pertanyaan yang disajikan sesuai dengan isi teks yang telah kamu dengar.

 

Muatan IPS

Peristiwa Kebangsaan Masa Penjajahan

Masa Penjajahan Bangsa Eropa di Indonesia   

ü  Penjelajahan Samudra yang dilakukan pada abad ke-15 menjadi salah satu alasan mengapa bangsa Eropa mendatangi negeri-negeri timur yang melimpah kekayaan alamnya, termasuk Indonesia. Hal ini terjadi untuk mewujudkan tujuan utama dari penjelajahan samudra, yaitu:

a. mencapai kejayaan ( glory),

b. memiliki kekayaan ( gold),

c. menyebarkan agama ( gospel), dan

d. mencari rempah-rempah.

a.    Penjajahan Portugis

ü  Portugis datang pada tahun 1511 di Malaka. Setelah itu Portugis datang ke Maluku pada tahun 1512. Mulanya portugis datang untuk berdagang pala dan cengkeh sehingga disambut baik oleh kerajaan Ternate.

ü  Pada tahun 1522 Portugis membantu kerajaan Ternate mendirikan benteng untuk menghindari serangan dari kerajaan Tidore yang dibantu oleh Spanyol.

ü  Spanyol dan Portugis bersaing untuk menguasi perdagangan rempah – rempah di Maluku.

ü  Persaingan berakhir dengan perjanjian saragosa yang membuat Spanyol meninggalkan Maluku.

ü  Akibatnya Portugis memonopoli perdagangan serta ikut campur dalam urusan kerajaan. Akhirnya Portugis berhasil diusir oleh rakyat Maluku pada tahun 1575.

  

b.  Penjajahan Belanda

ü  Belanda pertama kali datang ke Indonesia dipimpim oleh Cornelis de Houtman pada 27 Juni 1596 di Banten.

ü  Belanda kembali datang pada tahun 1598 di Banten dengan untuk tujuan  berdagang, namun tujuan itu berubah untuk menguasi Banten yang menjadi pusat rempah – rempah.

ü  Belanda membentu VOC untuk memonopoli perdagangan rempah – rempah di Banten tahun 1602 uang dipimpin oleh Jan Pieterzoon Coen.

ü  Sikap VOC yang semena-mena mendapat perlawanan dari rakyat Indonesia. Akhirnya VOC mengalami kebangkrutan dan resmi dibubarkan pada 31 Desember 1799.

 

Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajah

ü  Perjuangan rakyat Maluku

Ø  Tahun 1533, Sultan Ternate menyerukan perlawanan untuk mengusir bangsa Portugis yang berkhianat kepada Kerajaan Ternate dengan  memonopoli rempahrempah.

Ø  Perlawanan kedua terjadi pada tahun 1570. Perlawanan tersebut dipimpin oleh Sultan Baabullah disebabkan oleh tewasnya Sultan Khairun. Portugis menyerah dan meninggalkan Maluku pada tahun 1575.

 

ü  Perjuangan rakyat Sumatra

       Di Aceh, perlawanan dipimpin oleh Teuku Cik Ditiro, Panglima Polim, Teuku Umar, dan Cut Nyak Dien. Rakyat Aceh menggunakan taktik perang gerilya, yaitu memasuki hutan agar tidak mudah ditangkap.

       Perlawanan rakyat Sumatra Utara dipimpin oleh Sisingamangaraja XII. Penyebabnya adalah Belanda ingin menguasai Tapanuli.

       Di Sumatra Barat, perlawanan dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol. Penyebabnya adalah politik adu domba Belanda terhadap Kaum Adat dan  Kaum Padri.

ü  Perjuangan rakyat Jawa

       Di Pulau Jawa, Pangeran Diponegoro memimpin perlawanan terhadap Belanda. Perang terjadi karena  Belanda memasang patok jalan di atas tanah makam leluhur Pangeran Diponegoro tanpa izin.

       Belanda berhasil menangkap Pangeran Diponegoro dengan berpura-pura mengajak berunding. Saat berunding, Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan ke Manado pada tahun 1830.

ü  Perjuangan rakyat Bali

       Sikap Belanda yang melanggar  hukum Tawan Karang menjadi penyebab  perlawanan rakyat Bali.

       Perlawanan dipimpin oleh I Gusti Ketut Jelantik di sekitar Benteng Jagaraga sehingga disebut  Perang Puputan Jagaraga (1846–1849).

       Perlawanan berakhir ketika Belanda dapat menguasai Benteng Jagaraga.

ü  Perjuangan rakyat Kalimantan Selatan

       Pangeran Antasari memimpin perlawanan rakyat Kalimantan Selatan.

       Penyebab perlawanan adalah sikap Belanda yang berusaha menguasai Kerajaan Banjar.

       Belanda juga memonopoli perdagangan dan mencampuri urusan kerajaan.

Perkembangan Pergerakan Nasional Indonesia

Faktor Internal

Faktor Eksternal

Penderitaan rakyat akibat penjajah.

Kemenangan Jepang atas Rusia dalam perang tahun 1905.

Lahirnya golongan-golongan terpelajar dan cendekiawan.

Masuknya paham baru seperti nasionalisme dan demokrasi.

Sejarah kejayaan hidup kerajaan-kerajaan Indonesia di masa lalu.

Kebangkitan nasional negara-negara

tetangga seperti India dan Filipina.

ü  Tumbuhnya organisasi-organisasi menjadi awal dimulainya masa pergerakan nasional.

Secara umum, masa pergerakan nasional Indonesia dapat dibedakan menurut sifatnya, yaitu:

Masa Kebangkitan

Nasional

Masa

Radikal

Masa

Moderat

Periode

1900-an

1920–1927

1930-an

Karakteristik

Organisasi

Babak baru

perjuangan bangsa

Indonesia melalui

organisasi di bidang pendidikan, politik, ekonomi, maupun sosial budaya.

• Pergerakan politik

menggunakan taktik

nonkooperatif yang keras terhadap penjajah.

• Mendorong semangat kebangsaan dan

persatuan melalui rapat-rapat umum, surat Kabar, dan

Lembaga pendidikan.

• Pergerakan politik

menggunakan taktik

kooperatif dengan penjajah.

• Memperjuangkan

kepentingan rakyat

Dengan mengirimkan

wakil-wakilnya dalam Dewan Perwakilan Rakyat

(Volksraad).

Contoh

Organisasi

Budi Utomo, Sarekat Islam, Indische Partij, dan Muhammadiyah.

Perhimpunan Indonesia (PI),

Partai Komunis Indonesia (PKI), dan Partai Nasional

Indonesia (PNI).

Parindra dan Gerindo.

 

Muatan IPA

Sifat-Sifat Benda Padat, Cair, dan Gas

Wujud Benda

Padat

Cair

Gas

Ciri-ciri

       Memiliki bentuk dan volume yang tetap dan tidak mengikuti bentuk dan wadahnya

       Zat penyusunnya sangat rapat

       Gaya tarik zat penyusunnya sangat kuat

       Memiliki bentuk yang berubah-ubah sesuai bentuk wadahnya

       Mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah

       Menekan ke segala arah

       Dapat meresap melalui celah-celah kecil

       Memiliki bentuk yang tidak tetap

       Mengisi seluruh ruang yang ditempati

       Menekan ke segala arah

       Bentuk sesuai wadah

       Zat penyusunnya sangat berjauhan

Contoh

Pensil, penggaris, penghapus, dan kerikil

Air, sirop, susu, dan minyak

Oksigen, uap air, aroma masakan, dan pewangi

Perubahan Wujud Benda

1.  Menyublim adalah perubahan wujud benda padat menjadi gas. Contoh kapur barus.

2.  Mengembun adalah perubahan wujud benda gas menjadi cair. Contoh embun dipagi hari.

3.  Mengkristal adalah perubahan wujud benda gas menjadi padat. Contoh proses pembuatan garam dan proses terjadinya salju.

 

Leave a Reply