Sunday, 30 May 2021

RINGKASAN MATERI TEMA 9

0 comments

 

RINGKASAN MATERI TEMA 9

Muatan PPKn

Menjaga Persatuan dan Kesatuan

ü  Peristiwa Sumpah Pemuda mengajarkan kepada kita agar memiliki semangat persatuan tanpa melihat perbedaan untuk mencapai cita-cita yang sama yaitu kemerdekaan Indonesia. Tujuan negara Indonesia setelah merdeka adalah mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.

Berikut merupakan sikap yang dapat kita kembangkan untuk menjaga persatuan dan kesatuan dalam keberagaman masyarakat Indonesia.

ü  Mengembangkan sikap saling menghargai.

ü  Tidak mendahulukan kepentingan kelompok, ras, dan suku di atas kepentingan negara.

ü  Memiliki sikap toleransi.

ü  Mengembangkan rasa nasionalisme dan kesadaran sosial.

ü  Sikap menjaga persatuan dan kesatuan dapat kita lakukan di manapun kita berada, baik dalam keluarga, lingkungan sekolah, maupun lingkungan masyarakat. Dengan menjaga persatuan dan kesatuan, kita dapat selalu menjaga hubungan baik dengan orang lain.


Berikut adalah manfaat lain dari menjaga persatuan dan kesatuan.

ü  menumbuhkan sikap  saling menghargai

ü  menghindari perselisihan dan permusuhan

ü  menjalin kerjasama antarwarga, seperti dalam kegiatan gotong royong

ü  menumbuhkan rasa toleransi antarwarga masyarakat

ü  membiasakan saling membantu atau tolong menolong antarwarga.

Upaya Menjaga Persatuan dan Kesatuan

Berikut adalah contoh kegiatan yang dapat memperkokoh kerukunan sebagai upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.

ü  Melakukan kegiatan bakti sosial bersama tanpa membeda-bedakan ras, suku, dan agama.

ü  Melakukan kegiatan untuk memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia dengan menyertakan seluruh warga.

ü  Memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan berbagai kegiatan yang dapat meningkatkan kecintaan pada tanah air.

ü  Memecahkan masalah dalam masyarakat secara bersama-sama melalui diskusi dan musyawarah.

ü  Menyelenggarakan kirab budaya yang menampilkan berbagai keunikan budaya di Indonesia.

Peristiwa yang Mencerminkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

ü  Sikap memelihara persatuan dan kesatuan dapat ditunjukkan antara lain dengan cara berikut :

ü  Memiliki perasaan sebagai satu bangsa dan satu tanah air walaupun berbeda suku, budaya, dan agama.

ü  Mencintai dan melestarikan budaya daerah untuk memperkuat budaya nasional.

ü  Peristiwa dalam masyarakat yang mencerminkan persatuan dan kesatuan bangsa yang beragam contohnya dapat dilihat dalam kegiatan berikut.

ü  Secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan gotong royong.

ü  Mengikuti festival budaya nusantara atau kegiatan kebudayaan lain di daerah sekitar.

ü  Ikut serta dalam acara Jambore Nasional untuk dapat berinteraksi dengan teman-teman yang berasal dari daerah, suku, dan agama yang berbeda.

Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Rumah

ü  Berikut adalah sikap yang harus dikembangkan untuk menjaga kerukunan dalam perbedaan di lingkungan rumah:

ü  saling menghormati dan menghargai,

ü  tidak mementingkan diri sendiri (egois), serta

ü  tolong-menolong dan saling bekerja sama.

Mewujudkan Kerukunan dalam Kegiatan di Lingkungan Sekitar

ü  Berikut adalah manfaat dari menjaga kerukunan di lingkungan masyarakat :

ü  membangun kerja sama antarwarga,

ü  mempererat persatuan dan kesatuan di lingkungan masyarakat,

ü  menumbuhkan rasa toleransi antarwarga masyarakat,

ü  membiasakan sikap saling membantu antarwarga, dan

ü  hidup menjadi damai dan aman.

Membina Persatuan dan Kesatuan dalam Masyarakat

ü  Berikut adalah usaha-usaha yang dilakukan pemerintah untuk membina persatuan dan kesatuan dalam masyarakat :

ü  Menjamin hak kebebasan masyarakat dalam memeluk agama dan melakukan ibadah sesuai agamanya masing-masing.

ü  Mengusahakan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.

ü  Mewajibkan penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yang baik dan benar dalam berbagai acara resmi.

ü  Menjalankan pemerintahan secara adil dan terbuka.

ü  Mengadakan berbagai festival kebudayaan.

Menciptakan Kerukunan di Lingkungan Sekitar

ü  Lingkungan dengan masyarakat yang rukun antara lain memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

ü  Saling menghargai dan menghormati satu sama lain.

ü  Memiliki toleransi dalam keberagaman ras, suku, maupun agama.

ü  Memiliki kesadaran sosial sehingga dapat saling bekerja sama dan tolong-menolong.

 

Muatan Bahasa Indonesia

Menjelaskan Isi Iklan dalam Media Cetak

ü  Iklan adalah informasi untuk mendorong, membujuk, atau memberikan pengaruh kepada pembaca agar tertarik pada barang atau jasa yang ditawarkan. Iklan disajikan dalam bentuk media cetak dan media elektronik. Iklan media cetak merupakan iklan yang ditulis atau dicetak. Contoh media cetak, yaitu koran, majalah, tabloid, brosur, atau baliho. 

ü  Unsur Iklan adalah Judul, Isi iklan, Sumber Iklan, Deskripsi iklan, Alamat dan nomor kontak sumber

ü  Jenis iklan dalam media cetak:

o   Iklan penawaran contohnya iklan sabun, makanan, dan lainnnya

o   Iklan permintaan contohnya iklan lowongan pekerjaan

o   Iklan layanan masyarakat contohnya iklan himbauan menggunakan masker

o   Iklan pemberitahuan contohnya iklan seminar

o   Iklan undangan contohnya iklan undangan pesta pernikahan

ü  Berdasarkan isinya, iklan harus memenuhi syarat-syarat, antara lain sebagai berikut.

o   Penyampaian iklan harus objektif dan jujur.

o   Deskripsi singkat, jelas, dan mudah dipahami.

o   Iklan tidak menyinggung pihak lain.

o   Menarik perhatian masyarakat.

ü  Berdasarkan bahasanya, iklan harus memenuhi syarat-syarat berikut.

o   Menggunakan pilihan kata yang tepat, menarik, logis, dan sopan.

o   Kalimat yang digunakan memikat masyarakat.

o   Bahasa yang digunakan disusun untuk menonjolkan informasi yang penting, seperti keunggulan produk atau promosi.

o   Teks iklan harus menuju sasaran yang tepat.

Isi Iklan dalam Media Elektronik

ü  Media elektronik berperan penting dalam menghibur, mendidik, memberi informasi, dan kontrol sosial masyarakat. Media elektronik yang dapat manayangkan iklan antara lain adalah televisi, radio, internet, dan reklame bergerak.

ü  Iklan dengan media televisi (Television Advertising), biasanya berupa teks bergerak atau adegan seseorang yang menggunakan produk yang diiklankan.  

ü  Iklan dengan media radio (Radio Advertising), berupa rekaman suara atau penyiar yang menyampaikan produk yang diiklankan.

ü  Iklan dengan media internet (Online Advertising), biasanya berupa teks bergerak atau adegan seseorang yang menggunakan produk yang diiklankan.

ü  Iklan dengan media papan reklame elektronik, biasanya ada di persimpangan lampu lalu lintas atau pusat perbelanjaan.  

ü   Iklan pada media elektronik memiliki ciri-ciri, antara lain sebagai berikut!

ü  Iklan disampaikan dalam bentuk suara, gambar, dan gerakan.

ü  Memiliki durasi waktu yang cukup singkat.

ü  Gaya bahasa mudah dipahami dan persuasif. Persuasif artinya mengajak seseorang agar tertarik dengan produk yang diiklankan.

ü  Khusus untuk iklan radio, informasi produk yang disampaikan harus jelas, sehingga pendengar dapat membayangkan produk yang diiklankan.

ü  Iklan biasanya diiringi oleh musik pengiring untuk menciptakan suasana yang mendukung isi iklan.

Perbedaan Beragam Jenis Iklan Elektronik

ü  Iklan Radio

Iklan disampaikan hanya dalam bentuk audio atau suara

ü  Iklan Televisi

Iklan disampaikan dalam bentuk suara, gambar, dan gerak

ü  Iklan Media Digital

Iklan ini biasanya muncul dalam bentuk video ataupun banner animasi pada beberapa bagian halaman website, blog, ataupun Youtube

Unsur-unsur iklan elektronik berdasarkan media dalam tabel berikut!



Membedakan Iklan Elektronik Berdasarkan Isinya

ü  Iklan Komersial

Iklan komersial berisi mengenai informasi suatu produk barang atau jasa yang ditawarkan kepada masyarakat.

ü  Iklan Nonkomersial

Iklan nonkomersial berisi pemberitahuan atau informasi kepada masyarakat.

 

Muatan IPS

Menjelaskan Garis Lintang dan Garis Bujur Suatu Daerah

ü  Letak astronomis adalah letak suatu wilayah berdasarkan garis bujur dan garis lintang pada peta.

ü  Garis bujur adalah garis khayal yang membentang secara vertikal di atas permukaan bumi. Garis bujur berfungsi untuk menentukan pembagian waktu di seluruh permukaan bumi. Setiap jarak 15 derajat ke arah bujur timur atau barat akan menunjukkan selisih waktu sebanyak 1 jam (60 menit).

ü  Garis lintang adalah garis khayal yang membentang secara horizontal di atas permukaan bumi. Garis lintang berfungsi untuk untuk menentukan perbedaan zona iklim di bumi, seperti tropis, subtropis, sedang, dan kutub (dingin).

ü  Letak astronomis Indonesia pada garis 6°LU–11°LS dan 95°BT–141°BT. Indonesia merupakan salah satu negara yang dilalui oleh garis khatulistiwa. Garis khatulistiwa (ekuator) adalah garis khayal yang membagi bumi menjadi dua belahan, yaitu bumi bagian utara dan selatan.

Produk Hasil Kegiatan Ekonomi Masyarakat

ü  Kegiatan ekonomi adalah kegiatan yang dilakukan manusia untuk memperoleh barang atau jasa. Kegiatan ekonomi ini dilakukan dengan tujuan agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dan mencapai kemakmuran hidupnya.

ü  Keberagaman kegiatan ekonomi masyarakat Indonesia dipengaruhi oleh kenampakan alam dan sumber daya alam yang ada di sekitarnya. Oleh sebab itu, hasil dari kegiatan ekonomi masyarakat di setiap daerah pun berbeda-beda. Perbedaan produk hasil kegiatan ekonomi adalah potensi ekonomi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat suatu daerah.

Jenis-Jenis Usaha Ekonomi

ü  Suatu kegiatan usaha dapat memberikan hasil yang maksimal jika dikelola dengan baik. Berdasarkan cara pengelolaannya, kegiatan usaha yang ada di masyarakat dikelompokkan menjadi dua, yaitu usaha perseorangan dan kelompok.

Usaha Perseorangan

Usaha Kelompok

Kelebihan

       Pemilik dapat mengembangkan usahanya sesuai dengan keinginannya.

       Keuntungan yang diperoleh dapat dinikmati sendiri.

       Pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan cepat.

       Modal lebih banyak karena berasal dari beberapa orang.

       Risiko dan kerugian usaha ditanggung bersama.

       Ide dan kemampuan usaha lebih banyak.

Kekurangan

       Modal dan kemampuan terbatas.

       Kreativitas usaha terbatas.

       Risiko dan kerugian usaha ditanggung sendiri.

       Pengambilan keputusan harus sesuai dengan kesepakatan bersama.

       Keuntungan dibagi dengan pemilik modal lainnya.

       Kelangsungan usaha tidak menentu karena rawan perbedaan pendapat antarpemilik modal.

Contoh

Bengkel kecil, pemangkas rambut, rumah makan, toko kelontong, dan pedagang asongan.

CV, Firma, PT, dan Koperasi            

 

Pengaruh Kegiatan Ekonomi terhadap Kesejahteraan Masyarakat

ü  Produksi

Kegiatan produksi dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar, karena mendorong terciptanya lapangan pekerjaan.

ü  Distribusi

Pemerataan distribusi barang-barang produksi memudahkan masyarakat memperoleh kebutuhan sehari-hari.

ü  Konsumsi

Konsumsi membuat masyarakat dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sehingga kesejahteraan pun dapat tercapai.

Menghargai Keberagaman Kegiatan Ekonomi di Masyarakat

ü  Wujud tindakan menghargai keberagaman kegiatan ekonomi di masyarakat antara lain adalah sebagai berikut :

ü  Menghargai barang yang dihasilkan oleh kegiatan ekonomi orang lain.

ü  Memberi kesempatan dan kepercayaan kepada orang lain untuk melakukan usaha ekonomi secara mandiri.

ü  Memberi upah sesuai dengan kegiatan ekonomi yang sudah dilakukan.

ü  Melakukan persaingan usaha secara sehat.

ü  Menggunakan barang buatan dalam negeri dalam kehidupan sehari-hari untuk meningkatkan kesejahteraan produsen dalam negeri.

 

Muatan IPA

Benda dalam Kehidupan Sehari-hari

ü  Di sekitar kita banyak terdapat benda. Ada benda cair, benda padat, dan benda gas. Benda-benda itu menempati ruang dan memiliki massa. Artinya, benda-benda itu bisa diukur volumenya dan bisa ditimbang massanya. Segala sesuatu yang memiliki massa disebut materi.

ü  Air hangat dan susu bubuk termasuk materi. Masih banyak contoh materi yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Kecap, gula, susu kental manis, garam termasuk materi.

Menjelaskan Ciri-Ciri Zat Tunggal dan Campuran dalam Kehidupan Sehari-hari

ü  Zat tunggal adalah materi yang hanya tersusun atas satu jenis zat. Benda-benda yang termasuk zat tunggal : emas, perak, gula, garam dapur dan lainnya

ü  Campuran adalah materi berupa kumpulan dari dua zat atau lebih zat. Dalam campuran, sifat-sifat zat asal masih tetap tampak.

ü  Air yang sudah dicampur oleh kecap mengalami perubahan warna dan rasa. Semula air bening, kemudian berubah lebih gelap dan rasa menjadi manis. Terlihat dalam gambar air dan kecap tercampur sempurna. Campuran ini dinamakan campuran homogen.

ü  Air yang sudah dicampur oleh tanah merah mengalami perubahan. Semula air bening kemudian berubah menjadi keruh dan menyisakan endapan tanah merah pada bagian dasar gelas. Terlihat dalam gambar air dan tanah merah tidak tercampur sempurna. Campuran ini dinamakan campuran heterogen.   

Zat-Zat Penyusun dalam Minuman

ü  Campuran homogen adalah campuran dua atau lebih zat yang terlarut sempurna. Contohnya, air bercampur garam dapur. Garam tidak menyisakan endapan dan air tampak bening dan terasa asin.

ü  Campuran heterogen adalah campuran dua atau lebih zat yang tidak terlarut sempurna. Contohnya, air bercampur pasir. Pasir yang dicampur akan mengendap pada bagian dasar wadah.

ü  Tidak hanya itu, ada juga jenis minuman yang sebenarnya adalah zat tunggal, seperti air kelapa dan air minum isi ulang. Zat tunggal adalah zat yang terdiri dari materi sejenis. Zat tunggal dapat berupa unsur atau senyawa.

ü  Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat-zat lain melalui reaksi kimia. Oksigen yang kita hirup adalah contoh zat tunggal berjenis unsur. Contoh emas, perak, belerang

ü  Senyawa adalah zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua zat atau lebih melalui rekasi kimia. Contohnya, air (H2O). Air dapat diuraikan menjadi gas hidrogen dan gas oksigen. Contoh garam dapur, gula, madu murni, air kelapa, asam cuka.

Contoh campuran homogen:

ü  Minuman serbuk buah berasal dari campuran air dengan serbuk buah. Serbuk stroberi larut sempurna dalam air. Air berubah warna dan menghasilkan manis khas buah stroberi.

ü  Larutan oralit berasal dari campuran air dengan serbuk oralit. Serbuk oralit larut sempurna dalam air.

ü  Alkohol 70% biasa digunakan untuk membersihkan luka. Alkohol 70% berasal dari alkohol murni yang diencerkan dengan air.

Contoh campuran heterogen:

ü  Air kopi yang menyisakan ampas di bagian dasar gelas. Artinya, bubuk kopi tidak larut sempurna dalam air.

ü  Air dan minyak yang tidak menyatu. Letak minyak berada di atas lapisan air.

ü  Beras yang direndam di dalam air. Beras akan tampak mengendap pada bagian dasar wadah dan tidak larut dalam air.

Zat-Zat dalam Campuran

ü  Campuran merupakan gabungan dari dua atau lebih zat tunggal. Zat penyusun campuran dapat berupa:

ü  Zat padat dengan zat padat, seperti campuran kopi, gula pasir, dan krimer.

ü  Zat padat dengan zat cair, seperti campuran garam dan air.

ü  Zat padat dengan zat gas, seperti campuran debu dengan udara.

ü  Zat cair dengan zat cair, seperti campuran sirup dengan air.

ü  Zat gas dengan zat gas, seperti udara di atmosfer yang merupakan campuran gas oksigen, hidrogen, nitrogen, dan sebagainya.

ü  Suatu benda dikatakan campuran jika memiliki ciri-ciri, antara lain campuran terdiri dari dua atau lebih zat tunggal, campuran dapat dipisahkan menjadi zat-zat penyusunnya, perbandingan zat tunggal penyusun campuran tidak tetap, dan campuran memiliki sifat dari zat-zat tunggal sebagai penyusunnya.

Mengelompokkan Benda-Benda Zat Tunggal

ü  Unsur adalah zat tunggal yang paling sederhana dan tidak dapat diuraikan lagi melalui reaksi kimia. Contoh emas, perak, belerang

ü  Senyawa adalah zat tunggal yang dapat diuraikan kembali menjadi zat yang lebih sederhana melalui reaksi kimia. Contoh garam dapur, gula, madu murni, air kelapa, asam cuka.

Jenis-Jenis Campuran Berdasarkan Kelarutannya

ü  Campuran dapat berasal dari campuran unsur dengan unsur, unsur dengan senyawa, atau senyawa dengan senyawa. Banyaknya komposisi unsur atau senyawa penyusun campuran tidak tentu. Sifat asli zat di dalam campuran masih tampak.

ü  Air hangat yang dicampur dengan teh saring dan gula pasir kemudian diaduk sampai rata. Air tersebut tampak berubah warna yang semula bening menjadi cokelat. Hal ini menunjukkan bahwa teh sudah bercampur dengan air hangat. Selain itu, butiran gula yang diaduk hilang dan bercampur dengan air. Hal ini membuat rasa teh menjadi manis. Ini adalah contoh campuran homogen.

ü  Teh manis yang telah dibuat ditambahkan dengan es batu. Es batu yang dicampurkan ke dalam teh manis membuat larutan teh menjadi dingin dan tampak es batu tidak bercampur dengan teh. Ini adalah contoh campuran heterogen.

Larutan dalam Pewarna Batik Jumputan

ü  Saat membuat pewarna untuk pembuatan batik jumputan, kita dapat menggunakan pewarna alami maupun pewarna sintetis. Pewarna alami adalah pewarna yang menggunakan bahan-bahan alam, seperti kunyit untuk warna kuning, daun suji untuk warna hijau, atau daging buah naga untuk warna ungu. Selain pewarna alami, kita juga dapat menggunakan pewarna sintetis. Pewarna sintetis adalah pewarna yang menggunakan bahan-bahan kimia.

 

Muatan SBdP

Karya Seni Rupa Daerah

ü  Motif karya seni rupa daerah bersifat turun-temurun dan menyesuaikan dengan letak geografis daerah masing-masing. Contohnya pada masyarakat yang tinggal dekat dengan perairan motif yang banyak digunakan, yaitu motif air, hewan laut, kapal, dan sebagainya. Sedangkan masyarakat yang tinggal di dataran tinggi identik dengan motif-motif hewan atau tumbuhan.

Membuat Karya Seni Rupa

ü  Batik jumputan, yaitu batik yang dikerjakan dengan cara diikat dan dicelup dengan warna. Tidak seperti batik tulis, batik ini tidak menggunakan malam tetapi kainnya diikat atau dijahit dan dikerut dengan menggunakan tali. Tali berfungsi sama halnya dengan malam, yaitu untuk menutup bagian yang tidak terkena warna.

Membuat Batik Perintangan

ü  Batik perintangan adalah batik yang dibuat dengan cara menggunakan lilin malam sebagai perintang. Perintangan yang dimaksud adalah perintangan terhadap warna saat proses pencelupan, sehingga ketika kain dicelup, warna bagian yang diberi perintang (lilin malam) tersebut tidak terkena zat warna.

 

 

Leave a Reply